Jakarta, 23 Desember 2021 – Siapa yang tak kenal dengan sosok Santa Claus? Setiap tahunnya, Santa Claus selalu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam perayaan Natal. Namun, tahukah kamu bahwa di berbagai negara, Santa Claus memiliki nama yang berbeda? Yup, ini dia 10 nama Santa yang bikin semangat Natal semakin berbunga-bunga!
- Sinterklas (Belanda)
- Papa Noel (Spanyol)
- Ded Moroz (Rusia)
- Julenisse (Norwegia)
- Père Noël (Prancis)
- Babadimri (Afrika Selatan)
- Swiety Mikolaj (Polandia)
- Dun Che Lao Ren (China)
- Baba Natal (Portugal)
- Yule Tomten (Swedia)
Dalam budaya Belanda, Santa Claus dikenal dengan nama Sinterklas. Ia biasanya mengenakan pakaian merah dan topi tinggi. Tidak ketinggalan juga movember yang menjadikannya semakin keren.
Di Spanyol, Santa Claus dikenal dengan sebutan Papa Noel. Kata Papa Noel sendiri berasal dari bahasa Spanyol yang berarti “Bapak Natal”.
Rusia memiliki sosok Santa Claus bernama Ded Moroz. Ded Moroz berarti “Kakek Es” dalam bahasa Rusia. Ia dilihat memiliki julukan tersebut karena rumahnya sangat jauh di utara, yang sangat dingin dan bersalju.
Santa Claus di Norwegia dikenal dengan nama Julenisse. Julenisse memiliki penampilan seperti manusia kecil dengan topi merah dan jenggot putih tebal.
Prancis memiliki nama Santa Claus sendiri yaitu Père Noël. Père Noël merupakan istilah dalam bahasa Prancis yang berarti “Bapa Natal”.
Di Afrika Selatan, Santa Claus dikenal dengan nama Babadimri. Ia diberitakan sebagai orang yang turun ke bumi menggunakan perahu dan tidak menggunakan sled reindeer seperti di negara lain.
Di Polandia, Santa Claus dikenal dengan nama Swiety Mikolaj. Swiety Mikolaj adalah sosok Santa Claus yang ramah dan suka memberikan hadiah kepada anak-anak.
Di China, nama Santa Claus disebut Dun Che Lao Ren yang berarti “Kakek Natal”. Selain itu, Dun Che Lao Ren juga mendapatkan julukan sebagai “Bapa Christmas”.
Di Portugal, Santa Claus dikenal dengan nama Baba Natal. Ia biasanya mengenakan pakaian merah dengan topi dan jas putih yang membawanya terlihat semakin gagah.
Di Swedia, Santa Claus dikenal dengan nama Yule Tomten. Yule Tomten memiliki penampilan seperti peri dengan penutup kepala merah dan jubah abu-abu. Ia diyakini selalu membawa keberuntungan saat bulan Desember tiba.
Jadi, ada banyak nama Santa Claus di berbagai negara yang bisa bikin semangat Natal semakin berbunga-bunga. Mari kita rayakan Natal dengan penuh kegembiraan dan pesan damai dari Santa Claus, apa pun namanya! Selamat Natal!
Apa Itu 10 Nama Santa?
Santa Claus atau Sinterklas adalah tokoh legendaris dalam budaya Barat yang memakai kostum merah dan putih dengan jenggot panjang. Ia dikaitkan dengan perayaan Natal dan menjadi simbol kegembiraan, kedermawanan, dan kemurahan hati. Di berbagai negara, Santa Claus memiliki beberapa nama yang berbeda yang mencerminkan keunikan kebudayaan setempat. Berikut adalah 10 nama Santa yang dikenal di seluruh dunia:
1. Santa Claus (Inggris)
Santa Claus adalah nama yang paling umum digunakan di negara-negara berbahasa Inggris, termasuk Amerika Serikat, Kanada, dan Britania Raya. Nama ini berasal dari nama St. Nicholas yang bahasa Inggris dikenal sebagai St. Claus. Santa Claus biasanya digambarkan sebagai pria tua berjenggot putih yang mengendarai kereta salju dan membawa sekantong hadiah untuk mengisi stoking anak-anak pada malam Natal.
2. Père Noël (Prancis)
Père Noël adalah nama Santa Claus dalam bahasa Prancis. Nama ini secara harfiah berarti “Ayah Natal”. Sama seperti dalam tradisi Santa Claus lainnya, Père Noël juga mengenakan kostum merah dan putih serta membawa hadiah untuk anak-anak pada malam Natal.
3. Babbo Natale (Italia)
Babbo Natale adalah nama Santa Claus dalam bahasa Italia. Di Italia, ia digambarkan sebagai seorang pria tua yang mengenakan jubah merah dengan kantong hadiah di belakangnya. Babbo Natale sering dianggap sebagai Santa Claus modern di Italia.
4. Sinterklaas (Belanda)
Sinterklaas adalah nama Santa Claus dalam bahasa Belanda. Nama ini berasal dari Santo Nicholas, pelindung anak-anak, para pelaut, dan berbagai profesi lainnya. Di Belanda, Sinterklaas diperingati pada 5 Desember, di mana ia dikatakan datang ke Belanda dengan kapal layar kecil dari Spanyol dan memberi hadiah pada anak-anak yang baik.
5. Mikulás (Hongaria)
Mikulás adalah nama Santa Claus dalam bahasa Hongaria. Ia biasanya mengenakan kostum merah dengan jubah putih dan membawa keranjang hadiah untuk anak-anak pada malam 5 Desember. Mikulás dipercaya datang dari langit dan pergi ke setiap rumah untuk memberikan hadiah.
6. Kris Kringle (Jerman)
Kris Kringle adalah salah satu nama lain untuk Santa Claus yang digunakan di Jerman. Nama ini berasal dari Christkind atau “anak Kristus”, yang merupakan karakter utama dalam tradisi Natal Jerman. Kris Kringle sering digambarkan sebagai malaikat yang mengenakan jubah putih dan membawa hadiah bagi anak-anak pada malam Natal.
7. Ded Moroz (Rusia)
Ded Moroz adalah nama Santa Claus dalam bahasa Rusia. Ia memiliki penampilan yang berbeda dengan Santa Claus di Barat. Ded Moroz mengenakan jubah atau mantel berwarna biru dan putih dengan topi berbulu. Tradisi Natal di Rusia juga melibatkan cucunya, Snegurochka, yang membantu Ded Moroz menyebarkan kegembiraan Natal.
8. Julenissen (Norwegia)
Julenissen adalah nama Santa Claus dalam bahasa Norwegia. Julenissen digambarkan sebagai tua pendek, berjenggot horizontal, dan memakai jaket merah dan celana abu-abu. Julenissen sering kali dipandang sebagai makhluk mistis yang tinggal di rawa dan hutan serta memberi hadiah kepada anak-anak pada malam Natal.
9. Joulupukki (Finlandia)
Joulupukki adalah nama Santa Claus dalam bahasa Finlandia. Istilah ini secara harfiah berarti “Kakek Natal”. Joulupukki memakai jubah merah dengan jenggot panjang, dan ditambatkan oleh ular kain dan sapu di tangan kirinya. Di Finlandia, Joulupukki adalah tokoh yang terkenal dan dianggap tinggal di daerah Finlandia Utara.
10. Dun Che Lao Ren (China)
Dun Che Lao Ren adalah nama Santa Claus dalam bahasa Mandarin, yang secara harfiah berarti “Orang Tua Natal”. Dun Che Lao Ren digambarkan sebagai seorang pria tua dengan topi merah dan kereta salju yang ditarik oleh dua rusa. Di Tiongkok, Dun Che Lao Ren juga ditemani oleh para elf yang membantu dalam persiapan hadiah.
Cara 10 Nama Santa Bekerja
Setiap nama Santa Claus memiliki penjelasan dan cerita yang unik tentang cara mereka bekerja dalam membawa kegembiraan Natal kepada anak-anak di seluruh dunia. Berikut adalah penjelasan tentang bagaimana 10 nama Santa bekerja:
1. Santa Claus (Inggris)
Santa Claus melakukan perjalanan ke seluruh dunia dengan kereta salju yang ditarik oleh rusa kutub. Ia mengunjungi setiap rumah pada malam Natal dan mengisi stoking anak-anak yang menggantung di perapian dengan hadiah-hadiah yang mereka harapkan.
2. Père Noël (Prancis)
Père Noël melakukan perjalanan dari rumah ke rumah pada malam Natal dengan kereta salju. Ia menempatkan hadiah-hadiah di bawah pohon Natal sebagai kejutan untuk anak-anak pada pagi hari Natal.
3. Babbo Natale (Italia)
Babbo Natale mengunjungi rumah-rumah pada malam Natal dan meninggalkan hadiah-hadiah dalam stoking anak-anak. Ia juga dikenal sebagai “Juru Selimut” karena seringnya memberikan selimut kepada orang-orang yang membutuhkan di musim dingin.
4. Sinterklaas (Belanda)
Sinterklaas datang ke Belanda pada awal Desember dengan kapal layar dari Spanyol. Ia mengunjungi rumah-rumah pada malam 5 Desember dan meninggalkan hadiah-hadiah di dalam sepatu yang diletakkan dekat cerobong asap atau di bawah pohon Natal.
5. Mikulás (Hongaria)
Mikulás melakukan perjalanan dari rumah ke rumah pada malam 5 Desember dan meletakkan hadiah-hadiah di dalam sepatu yang diletakkan di jendela atau di depan pintu. Ia juga dikenal sebagai “Penyihir baik hati” karena memiliki kemampuan ajaib.
6. Kris Kringle (Jerman)
Kris Kringle mengunjungi rumah-rumah pada malam Natal dan meninggalkan hadiah-hadiah di dalam kaus kaki yang digantung di dekat perapian. Ia juga dikenal sebagai “Malaikat Natal” karena membawa kegembiraan dan damai di waktu Natal.
7. Ded Moroz (Rusia)
Ded Moroz dan cucunya, Snegurochka, melakukan perjalanan dari rumah ke rumah pada malam Natal dengan kereta salju. Mereka berdua memberikan hadiah-hadiah kepada anak-anak yang berhasil menunjukkan bakat atau kebaikan.
8. Julenissen (Norwegia)
Julenissen mengunjungi rumah-rumah pada malam Natal dan meninggalkan hadiah-hadiah di dalam sepatu yang diletakkan di luar pintu depan. Ia juga dikenal sebagai “Elves Pembawa Hadiah” karena dibantu oleh para elf dalam proses persiapan dan pengiriman hadiah.
9. Joulupukki (Finlandia)
Joulupukki mengunjungi rumah-rumah pada malam Natal dan meninggalkan hadiah-hadiah di dalam kaus kaki yang digantung di bawah pohon Natal. Ia juga dikenal sebagai “Kakek Salju Finlandia” karena tinggal di daerah Finlandia Utara yang penuh dengan salju.
10. Dun Che Lao Ren (China)
Dun Che Lao Ren melakukan perjalanan dari rumah ke rumah pada malam 24 Desember dan meninggalkan hadiah-hadiah di dalam stoking yang diletakkan di dekat perapian. Ia juga dikenal sebagai “Orang Tua Baik” karena mengajarkan nilai-nilai kebaikan kepada anak-anak.
FAQs
1. Apakah Santa Claus benar-benar ada?
Tidak ada bukti yang meyakinkan bahwa Santa Claus adalah sosok nyata. Namun, Santa Claus merupakan tokoh legendaris yang berfungsi sebagai simbol kegembiraan dan kemurahan hati dalam perayaan Natal. Ia memiliki makna dan konsep yang berbeda di setiap budaya.
2. Bagaimana Santa Claus bisa mengunjungi semua rumah dalam semalam?
Terkait dengan keajaiban Natal, cerita Santa Claus memiliki unsur magis yang membuatnya bisa mengunjungi semua rumah dalam semalam. Dalam cerita tersebut, Santa Claus memiliki bantuan dari para elf dan hewan ajaib, seperti rusa kutub atau kereta salju yang dapat terbang, sehingga memungkinkannya untuk menyelesaikan tugasnya dengan cepat.
3. Apakah semua anak menerima hadiah dari Santa Claus?
Tradisi Santa Claus berbeda-beda di setiap negara dan keluarga. Beberapa negara merayakan tradisi pertukaran hadiah pada Natal, di mana orang tua memberikan hadiah kepada anak-anak mereka. Di negara-negara lain, Santa Claus memberikan hadiah kepada anak-anak yang baik. Namun, tidak semua anak menerima hadiah dari Santa Claus, tergantung pada kepercayaan dan tradisi keluarga masing-masing.
Kesimpulan
Santa Claus atau 10 nama Santa yang dikenal di seluruh dunia menjadi simbol kegembiraan Natal dan memiliki peran penting dalam membawa kebahagiaan dan harapan kepada anak-anak di seluruh dunia. Meskipun tiap nama Santa memiliki cerita dan cara kerja yang berbeda, mereka semua bertujuan untuk memberikan keajaiban Natal yang membebaskan imajinasi dan semangat Natal kepada anak-anak dan keluarga. Mari kita semua merayakan Natal dengan penuh kegembiraan dan kebaikan, dan terus menjaga tradisi yang telah ada sejak lama ini. Selamat Natal!
