Ada begitu banyak hal menarik yang bisa kita pelajari dari data. Dalam dunia yang semakin terhubung dan canggih, jumlah data yang dihasilkan setiap hari semakin melonjak. Di balik angka dan fakta yang tersembunyi, terdapat kisah-kisah menarik yang dapat kita telusuri. Berikut adalah tiga contoh datum dan data yang menghebohkan.
Daftar Isi
1. Jumlah Selfie yang Diunggah Setiap Detik
Tahukah Anda bahwa setiap detiknya terdapat ratusan ribu bahkan jutaan selfie yang diunggah di seluruh dunia? Menurut sebuah penelitian, diperkirakan terdapat lebih dari 93 juta selfie yang diambil dan dibagikan setiap harinya. Data ini diambil dari berbagai media sosial terkenal seperti Instagram, Facebook, dan Snapchat.
Fenomena ini mencerminkan adanya perubahan dalam cara kita berinteraksi dan berkomunikasi. Selfie telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya populer, menggambarkan keinginan kita untuk berbagi momen-momen penting dalam hidup dengan dunia maya.
2. Jumlah Transaksi E-Commerce Selama Black Friday
Tak bisa dipungkiri, hari diskon Black Friday telah menjadi salah satu momen paling dinantikan oleh para shopaholic. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya jumlah transaksi e-commerce selama Black Friday hampir melebihi batas kemampuan imajinasi manusia?
Berdasarkan data dari tahun-tahun sebelumnya, pada Black Friday terdapat lonjakan tajam dalam jumlah transaksi online. Tahun lalu, total transaksi online pada Black Friday di seluruh dunia mencapai angka fantastis, yaitu lebih dari 6,2 miliar dolar AS hanya dalam waktu 24 jam!
3. Kemacetan Lalu Lintas di Jakarta
Buat para penduduk Jakarta, kemacetan lalu lintas adalah hal yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Namun, tahukah Anda betapa mengerikannya angka kemacetan yang tercatat di data lalu lintas Jakarta?
Menurut data yang diperoleh dari otoritas transportasi, pada puncak kemacetan, waktu tempuh yang dihabiskan untuk perjalanan hanya 10 km di wilayah Jakarta dapat mencapai 3-4 jam. Hal ini memicu munculnya inovasi di bidang transportasi, seperti layanan ojek online, yang berusaha memberi solusi untuk mengatasi kemacetan ini.
Demikianlah, beberapa contoh datum dan data yang menarik yang bisa kita temukan di sekitar kita. Di balik angka-angka tersebut, terdapat cerita-cerita menarik yang patut kita eksplorasi. Siapkan diri Anda untuk terus menemukan kisah-kisah menarik lainnya dari dunia data yang penuh kejutan!
Apa Itu Datum dan Data?
Dalam dunia teknologi informasi, istilah datum dan data seringkali digunakan dalam konteks yang sama atau saling terkait. Namun, sebenarnya ada perbedaan kunci antara keduanya. Untuk memahami perbedaan tersebut, mari kita lihat definisi dan penjelasan tentang datum dan data.
Datum
Datum merujuk pada suatu titik dalam koordinat yang digunakan sebagai referensi dalam sistem koordinat. Datum digunakan untuk memetakan permukaan Bumi atau objek-objek lainnya ke dalam bentuk data yang dapat dimengerti oleh sistem komputer. Datum juga dapat menjadi dasar untuk mengukur jarak dan arah.
Contoh umum dari datum adalah WGS84 (World Geodetic System 1984), yang sering digunakan untuk sistem pemetaan global. Datum ini memberikan titik referensi untuk mengukur lintang dan bujur dari suatu lokasi di permukaan Bumi.
Data
Data, di sisi lain, merujuk pada fakta-fakta, angka-angka, atau informasi yang dikumpulkan, direkam, dan diolah untuk analisis atau keperluan lainnya. Data dapat berupa teks, angka, gambar, audio, video, atau bentuk lain dari informasi yang dapat diterima oleh komputer. Data merupakan materi yang diperlukan untuk mempraktikkan atau menerapkan konsep atau teori dalam kehidupan sehari-hari atau dalam konteks bisnis.
Contoh-data terdiri dari file Excel yang berisi catatan penjualan bulanan suatu perusahaan, basis data pelanggan dalam sistem manajemen relasional (database), atau foto-foto yang diambil oleh kamera digital. Data ini dapat digunakan untuk menganalisis tren, membuat prediksi, atau mendukung pengambilan keputusan berdasarkan informasi yang tersimpan di dalamnya.
Cara Mengumpulkan Datum dan Data
Untuk mengumpulkan datum dan data, kita perlu mengikuti beberapa langkah dan metode yang sesuai. Berikut adalah tiga contoh cara mengumpulkan datum dan data:
1. Survei dan Pengamatan
Salah satu cara paling umum untuk mengumpulkan datum dan data adalah melalui survei dan pengamatan lapangan. Misalnya, untuk mengumpulkan data tentang kepuasan pelanggan terhadap produk atau layanan suatu perusahaan, dapat dilakukan survei secara langsung atau melalui wawancara dengan pelanggan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan data langsung dari pelanggan mengenai pengalaman mereka dan memperoleh masukan yang berharga untuk perbaikan produk atau layanan.
2. Sistem Pencatatan dan Pendokumentasian
Pendokumentasian merupakan langkah penting dalam mengumpulkan datum dan data. Dalam konteks bisnis, sistem pencatatan dan pendokumentasian seperti sistem manajemen data pelanggan, sistem manajemen inventaris, atau sistem manajemen keuangan, digunakan untuk mengumpulkan dan menyimpan data yang diperlukan untuk keperluan analisis dan pengambilan keputusan. Selain itu, dengan menggunakan sistem yang tepat, perusahaan dapat mengotomatiskan proses pengumpulan dan pendokumentasian data.
3. Pengolahan Data Digital
Dalam era digital, pengolahan data sudah menjadi proses yang sangat penting dan memberikan keuntungan besar dalam mengumpulkan datum dan data. Dengan menggunakan aplikasi atau perangkat lunak khusus, data dapat diambil, diolah, dan dianalisis dengan cepat dan efisien. Sebagai contoh, bagi perusahaan e-commerce, data transaksi dan aktivitas pelanggan dapat diambil dari basis data penjualan dan dianalisis untuk memahami pola pembelian dan perilaku pelanggan. Hasil analisis ini dapat digunakan untuk meningkatkan strategi pemasaran, perancangan produk, atau manajemen persediaan.
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apa perbedaan antara datum dan data?
Datum merujuk pada titik referensi dalam sistem koordinat, sedangkan data merujuk pada fakta, angka, atau informasi yang dikumpulkan dan diolah untuk tujuan analisis atau pengambilan keputusan. Datum digunakan untuk memetakan permukaan Bumi atau objek lainnya ke dalam bentuk data yang dapat dimengerti oleh sistem komputer.
2. Bagaimana cara mengumpulkan data dengan akurat?
Untuk mengumpulkan data dengan akurat, penting untuk menyusun metode dan proses yang tepat. Hal ini meliputi penggunaan instrumen yang sesuai, pengamatan yang hati-hati, dan pendokumentasian yang akurat. Selain itu, verifikasi dan validasi data juga harus dilakukan untuk meminimalkan kesalahan dan memastikan keakuratan data.
3. Bagaimana data dapat digunakan dalam pengambilan keputusan?
Data dapat digunakan dalam pengambilan keputusan dengan menganalisis, menginterpretasi, dan mencari pola atau tren yang terungkap dari data. Data juga dapat membantu dalam memperoleh wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang suatu masalah atau situasi, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih informasional dan berdasarkan bukti.
Kesimpulan
Datum dan data merupakan komponen yang penting dalam dunia teknologi informasi. Meskipun terkait satu sama lain, keduanya memiliki pengertian dan peran yang berbeda. Datum merupakan titik referensi dalam sistem koordinat, sedangkan data merujuk pada fakta, angka, dan informasi yang dikumpulkan dan diolah untuk tujuan analisis atau pengambilan keputusan.
Pengumpulan datum dan data dapat dilakukan melalui berbagai metode, seperti survei dan pengamatan, sistem pencatatan dan pendokumentasian, serta pengolahan data digital. Proses pengumpulan dan pengolahan data yang baik dapat membantu perusahaan dalam mendapatkan wawasan yang berharga, menganalisis tren, dan membuat keputusan yang informasional dan berdasarkan bukti.
Dengan semakin berkembangnya teknologi dan penggunaan data dalam kehidupan sehari-hari dan bisnis, pemahaman yang baik tentang datum dan data menjadi penting. Dengan memahami konsep ini, kita dapat memanfaatkan potensi data dengan lebih efektif dan mengambil keputusan yang lebih baik dalam berbagai konteks.
Jadi, mari kita terus mengumpulkan dan memanfaatkan datum dan data dengan bijak untuk mencapai tujuan yang diinginkan dan meningkatkan kinerja dan kesuksesan kita.