Pada sebuah kisah yang tak terlupakan dalam kehidupan Yesus Kristus, kita mendapati adanya kelompok khusus yang dikenal sebagai “70 Murid Yesus”. Dalam perjalanan-Nya untuk menyebarkan ajaran kasih dan kebaikan, Yesus memilih mereka untuk menjadi para pengikut setia yang akan meneruskan pesan-Nya ke seluruh pelosok dunia. Mari kita telusuri kisah menarik dari kelompok yang unik ini.
Dibandingkan dengan kelompok yang lebih terkenal seperti dua belas murid, peran 70 murid Yesus ini sering kali terlupakan. Namun, nilai penting para pengikut tersebut tidak boleh diremehkan. Peran mereka adalah untuk menjalankan tugas yang serupa dengan dua belas murid, yakni mengabarkan kabar baik kepada orang banyak dan menyembuhkan mereka yang terluka.
Meskipun tidak banyak detail yang dicatat tentang kehidupan individu dari 70 murid Yesus ini, mereka tampak menjadi bagian penting dalam misi-Nya. Dalam Injil Lukas 10:1, Yesus mengutus mereka berdua-dua ke setiap kota dan tempat yang akan Dia kunjungi. Seperti agen rahasia yang menyamar, 70 murid Yesus ini pergi di depan-Nya untuk mempersiapkan orang-orang di sepanjang jalan-Nya dengan pengajaran dan mukjizat-Nya.
Ketika mereka melakukan perjalanan, mereka merasakan kuasa Tuhan bekerja melalui tindakan mereka. Mereka menyembuhkan orang sakit, memerdekakan yang terpenjara, dan mendatangkan damai di mana pun mereka berjalan. Tidak dapat disangkal bahwa kehadiran 70 murid Yesus ini sangat berpengaruh dalam misi-Nya untuk memperluas kerajaan Allah di bumi.
Dalam konteks sejarahnya, nomor 70 bukanlah sembarang pilihan. Angka ini diyakini memiliki makna simbolis dalam kebudayaan Yahudi. Dalam kitab Kejadian, pasal 10, daftar keturunan bangsa-bangsa terendah pada saat itu mencapai 70, yang menggambarkan keseluruhan umat manusia. Dengan mengutus 70 murid-Nya, Yesus menunjukkan bahwa kabar baik-Nya ditujukan untuk semua orang, tidak hanya bagi segelintir individu.
Pada akhirnya, perjalanan 70 murid Yesus ini hanya menjadi bagian dari misi yang lebih besar yang diberikan Yesus kepada semua pengikut-Nya. Mereka adalah contoh nyata dari apa yang dapat dicapai ketika kita mengikuti panggilan-Nya dengan sepenuh hati. Dalam kisah ini, kita dipanggil untuk melihat bahwa setiap peran dalam kerajaan Allah memiliki nilai dan pentingannya sendiri.
Dunia terus berubah dan perkembangan teknologi membuka pintu baru untuk menyampaikan pesan-pesan Tuhan. Namun, dalam mengingat kembali kisah 70 murid Yesus, kita diperintahkan untuk tetap setia dalam mengabarkan kabar baik-Nya kepada dunia. Kita diingatkan bahwa setiap individu, terlepas dari perannya, dapat menjadi alat berharga dalam pekerjaan Tuhan.
Jadi, mari kita ambil inspirasi dari kisah 70 murid Yesus ini. Mari kita teguh dalam iman dan berani menyebarkan pesan kasih-Nya kepada orang-orang yang kita temui. Dengan demikian, kita juga dapat berperan dalam mewujudkan kerajaan Allah di bumi ini.
Daftar Isi
Apa Itu 70 Murid Yesus?
70 Murid Yesus adalah kelompok khusus dari murid-murid Yesus yang tercatat dalam Alkitab. Mereka merupakan orang-orang yang dipilih oleh Yesus untuk menjadi saksi dan mewartakan ajaran-Nya kepada banyak orang. Nama “70 Murid Yesus” berasal dari peristiwa di mana Yesus mengutus mereka dalam pasangan-pasangan sebanyak 70 orang (Lukas 10:1). Misi mereka adalah untuk pergi ke kota-kota dan desa-desa yang akan dikunjungi oleh Yesus dan menyampaikan kabar baik tentang Kerajaan Allah.
Cara Menjadi 70 Murid Yesus
Menjadi 70 Murid Yesus tidaklah mudah, karena tugas dan tanggung jawab mereka sangat besar. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti untuk menjadi 70 Murid Yesus:
1. Mengenal dan Mengikuti Yesus
Langkah pertama untuk menjadi 70 Murid Yesus adalah mengenal dan mengikuti Yesus secara dekat. Ini berarti percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah yang menyelamatkan dan mengampuni dosa-dosa kita, serta mengikuti ajaran dan teladan-Nya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Belajar Firman Tuhan
Seorang 70 Murid Yesus harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang Firman Tuhan. Mereka harus belajar Alkitab secara teratur dan menanamkan ajaran-Nya dalam hidup mereka. Firman Tuhan akan menjadi panduan dan kekuatan bagi mereka dalam mewartakan Kabar Baik kepada orang lain.
3. Berdoa dan bergantung pada Roh Kudus
70 Murid Yesus harus memiliki hubungan yang erat dengan Allah melalui doa. Mereka perlu bergantung pada Roh Kudus untuk dipimpin, diberdayakan, dan diurapi dalam tugas pelayanan mereka. Roh Kudus akan memberikan hikmat, kekuatan, dan karunia yang diperlukan untuk menjadi saksi-saksi Kristus di dunia ini.
4. Menyampaikan Kabar Baik dengan Kasih
Tugas utama 70 Murid Yesus adalah menyampaikan kabar baik tentang Kerajaan Allah kepada banyak orang. Mereka harus melakukannya dengan kasih, rendah hati, dan penuh pengertian terhadap keadaan dan kebutuhan orang lain. Menyampaikan Kabar Baik harus dilakukan dengan cara yang bijaksana dan penuh kasih, agar orang-orang dapat menerima dan mengalami transformasi oleh ajaran Yesus.
5. Hidup yang Konsisten dan Mencerminkan Kristus
Seorang 70 Murid Yesus harus hidup yang konsisten dengan ajaran Kristus. Mereka harus hidup dalam kesucian, integritas, dan ketaatan kepada Firman Tuhan. Hidup yang konsisten dan mencerminkan Kristus akan menjadi saksi yang kuat bagi orang lain, sehingga mereka tertarik untuk mengenal dan mengikuti Yesus.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah setiap orang bisa menjadi 70 Murid Yesus?
Ya, setiap orang memiliki kesempatan untuk menjadi murid Yesus dan mewartakan ajaran-Nya. Tidak ada batasan dalam hal usia, gender, atau latar belakang sosial. Yang penting adalah memiliki keyakinan yang teguh, mengikuti ajaran-Nya, dan bersedia melayani sesuai dengan panggilan dan karunia yang diberikan-Nya.
2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menjadi 70 Murid Yesus?
Waktu yang dibutuhkan untuk menjadi 70 Murid Yesus bervariasi untuk setiap orang. Tidak ada batasan waktu yang pasti, karena proses ini melibatkan pertumbuhan rohani yang berkelanjutan. Yang penting adalah memiliki niat yang tulus dan konsistensi dalam mengenal dan mengikuti Yesus serta mempersiapkan diri untuk menjadi saksi yang efektif bagi-Nya.
3. Apa arti angka 70 dalam 70 Murid Yesus?
Angka 70 dalam 70 Murid Yesus mengacu pada jumlah murid yang dikirim oleh Yesus dalam pasangan-pasangan. Ini bukan angka yang baku atau terbatas, melainkan merupakan simbolisasi tentang kelompok orang yang dipilih dan diberdayakan oleh Yesus untuk melakukan pelayanan khusus dalam misi-Nya. Angka 70 juga bisa menggambarkan kesatuan, dukungan, dan kerjasama yang diperlukan dalam menyebarkan ajaran Yesus.
Kesimpulan
Menjadi salah satu dari 70 Murid Yesus adalah panggilan mulia yang diberikan oleh Yesus kepada setiap pengikut-Nya. Setiap orang yang ingin melayani dan mewartakan ajaran Kristus dapat menjadi bagian dari kelompok ini asalkan memiliki niat yang tulus, mengikuti Yesus dengan setia, dan hidup sesuai dengan ajaran-Nya.
Melalui kesetiaan, konsistensi, dan kerjasama dalam melayani, kita dapat memberikan dampak positif bagi banyak orang dan membantu mereka mengenal dan mengikuti Yesus. Jadilah seorang saksi Kristus yang berani, rendah hati, dan penuh kasih dalam setiap kesempatan yang diberikan-Nya.
Mari bergabung dalam misi Yesus untuk menyebarkan Kerajaan Allah di dunia ini. Bersiaplah menjadi bagian dari 70 Murid Yesus yang bersemangat, bertanggung jawab, dan siap memberikan pengaruh positif bagi kehidupan orang-orang di sekitar kita. Mari bersama-sama berikan kesaksian yang nyata tentang kasih dan kebenaran Kristus kepada dunia ini.
