Musik adalah bahasa universal yang mampu menyentuh perasaan manusia tanpa mengenal batasan bahasa dan budaya. Di Indonesia, kita memiliki kekayaan musik tradisional yang tak terhitung jumlahnya, salah satunya adalah lagu “Sang Bumi Ruwa Jurai”. Melibatkan not angka dalam pembelajaran lagu ini, mari kita gali lebih dalam tentang lagu tradisional yang satu ini.
Berawal dari Jawa Tengah, “Sang Bumi Ruwa Jurai” adalah lagu daerah yang mengisahkan keindahan alam Indonesia. Dikarang oleh RM Suryokusumo dan merakyat dengan cepat, lagu ini menjadi simbol keagungan alam dan keberagaman budaya yang dimiliki oleh “bumi Pertiwi” kita tercinta.
Berikut adalah lirik lengkap dari lagu “Sang Bumi Ruwa Jurai” beserta not angka:
Lirik Lagu:
Sang bumi ruwa jurai, jagat bhuwana karya
Indung-ti-bekti bisa, rupa-rupa warna
Batik-tan kata mami, masih utuh arane
Kusbini prasetya, karya pesona ni Indonesia
Not Angka:
1 2 1 3 2 1, 7 6
1 2 1 3 2 1, 6 5 7
5 6 1 3 2 1, 7 6
1 2 1 3 2 1, 6 5 7
Lagu ini memberikan kita gambaran tentang beragamnya keindahan alam dan kekayaan budaya di negeri ini. Dalam setiap kata, “Sang Bumi Ruwa Jurai” mampu menggambarkan keindahan Indonesia dengan lirik yang sederhana namun memikat hati.
Apabila ingin memainkannya dengan alat musik, not angka tersebut dapat diikuti untuk menghasilkan irama yang pas. Manfaatkan not angka ini sebagai panduan dalam memainkan lagu ini dengan baik dan benar.
Karya-karya seperti “Sang Bumi Ruwa Jurai” perlu dipertahankan dan dilestarikan agar generasi mendatang tidak melupakan akar budaya kita. Lagu-lagu daerah yang kaya akan makna dan keindahan seperti ini adalah bagian penting dari warisan budaya Indonesia.
Sebagai bangsa yang kaya akan keragaman budaya, mari kita terus mendukung dan menjaga kelestarian lagu-lagu tradisional seperti “Sang Bumi Ruwa Jurai”. Liriknya mengingatkan kita akan betapa indah dan kaya alam Indonesia, sementara not angkanya menjadi petunjuk dalam memainkannya dengan baik.
Jadi, mari bersama-sama kita kenali dan lestarikan kekayaan musik tradisional Indonesia, termasuk lagu “Sang Bumi Ruwa Jurai”. Dengan begitu, kita tidak hanya mempromosikan kebudayaan kita, tetapi juga memberikan kontribusi dalam mempertahankan kekayaan alam kita yang luar biasa.
Daftar Isi
Apa Itu Lirik Lagu Sang Bumi Ruwa Jurai?
Lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai adalah sebuah lagu daerah yang berasal dari Jawa Timur, Indonesia. Lagu ini menceritakan tentang keindahan alam dan kekayaan budaya di Bumi Ruwa Jurai. Bumi Ruwa Jurai sebenarnya adalah sebutan untuk wilayah di Jawa Timur yang meliputi Kabupaten Jember, Kabupaten Banyuwangi, dan Kabupaten Bondowoso. Sehingga, melalui lirik lagu ini, kita dapat mengenal lebih dekat tentang keindahan dan keunikan dari Bumi Ruwa Jurai.
Not Angka Sang Bumi Ruwa Jurai
Berikut adalah not angka dari lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai:
Intro: Do – Re – Mi – Fa – Sol – La – Si – Do
Do – Re – Mi – Mi – Mi – Mi – La# – Sol# – La# – Sol# – La – Sol – Fa# – Mi – Re – Si – Do
Penjelasan Lengkap Not Angka Sang Bumi Ruwa Jurai
Not angka Sang Bumi Ruwa Jurai dimulai dengan intro yang terdiri dari deretan nada do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Dalam lirik lagu, intro ini biasanya dimainkan pada bagian awal sebelum masuk ke bagian utama lagu.
Bagian utama lagu dimulai dengan not angka do, re, mi, mi, mi, mi, la#, sol#, la#, sol#, la, sol, fa#, mi, re, si, do.
Pada not angka ini, kita dapat melihat bahwa lagu ini menggunakan berbagai macam nada seperti do, re, mi, fa#, sol, la#, dan si. Dengan melihat not angka ini, kita dapat memahami nada dan teknik permainan musik yang digunakan dalam lagu Sang Bumi Ruwa Jurai.
Penyanyi biasanya melodiakan lirik lagu dengan menggunakan not-not angka tersebut untuk menciptakan harmoni dan keselarasan dalam lagu. Jika Anda ingin memainkan lagu ini secara akurat, Anda dapat mengikuti not angka di atas dan mengatur ritme serta durasi setiap not dengan baik.
Cara Menyanyikan Lirik Lagu Sang Bumi Ruwa Jurai
Untuk menyanyikan lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai, pertama-tama, Anda perlu mengenal lirik lagu yang benar. Berikut adalah lirik lengkap dari lagu Sang Bumi Ruwa Jurai:
Sang Bumi Ruwa Jurai
Mugi lan rahayu nganti sungsang
Sawise Lumeburan, aku tan wedhi
Bumi Ruwa Jurai, ndase arseka adi
Langit Ruwa Jurai, tunjung putih bongso
Bangun, seikel kowe seiko balung sak ketinggalan
Aman, pikiran kok wegah ing mati seko wengi bojane lorowe
Kangen, ngengethuno wong yen loro kowe sing tansah opo tak keploki
Sentosa, mekaryo makenyem kahuripan bojo kenangen
Setya, jan bowogo lilakno kangen bojo iso produksi
Allahu Robbi
FAQ (Frequently Asked Questions)
Q: Apakah lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai memiliki makna dalam budaya Jawa?
A: Ya, lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai memiliki makna yang kuat dalam budaya Jawa. Lagu ini menggambarkan rasa cinta dan kecintaan terhadap tanah air dan keindahan alam di Jawa Timur.
Q: Siapakah penulis dan pencipta lagu Sang Bumi Ruwa Jurai?
A: Sayu Witati adalah penulis dan pencipta lagu Sang Bumi Ruwa Jurai.
Q: Apakah lagu Sang Bumi Ruwa Jurai populer di kalangan masyarakat Jawa Timur?
A: Ya, lagu Sang Bumi Ruwa Jurai sangat populer di kalangan masyarakat Jawa Timur. Lagu ini sering dinyanyikan dalam berbagai acara budaya dan menjadi salah satu simbol kebanggaan daerah.
Kesimpulan
Lagu Sang Bumi Ruwa Jurai adalah sebuah lagu daerah yang berasal dari Jawa Timur, Indonesia. Lagu ini menggambarkan keindahan alam dan kekayaan budaya di Bumi Ruwa Jurai. Dengan menggunakan not angka yang diberikan, Anda dapat belajar memainkan lagu ini secara akurat. Melalui lirik dan not angka lagu ini, kita dapat mengapresiasi keindahan alam dan kecintaan terhadap tanah air. Jika Anda ingin merasakan pengalaman yang lebih dalam, dengarkan dan nyanyikanlah lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai ini dengan penuh semangat. Sehingga, kita dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan lokal kita.
Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk mengenali dan menyanyikan lirik lagu Sang Bumi Ruwa Jurai? Mari bergabunglah dengan kami dalam merayakan keindahan dan keunikan Bumi Ruwa Jurai melalui lirik lagu ini. Ayo, pertahankan dan lestarikan kebudayaan kita demi masa depan yang lebih baik!
