Contoh Penggunaan If-Else dalam Bahasa Python untuk Pemula yang Ingin Belajar Coding

Posted on

Dalam dunia pemrograman, penggunaan if-else merupakan salah satu konsep dasar yang perlu dikuasai. Di sini, kita akan membahas beberapa contoh penggunaan if-else dalam bahasa pemrograman Python yang dapat membantu pemula yang ingin belajar coding.

Sebelum lanjut, mari sedikit mengenal apa itu if-else. Pada dasarnya, if-else adalah sebuah pernyataan kondisional yang memungkinkan program memilih tindakan yang berbeda berdasarkan pada kondisi yang diberikan. Jadi, jika suatu kondisi benar, maka program akan melakukan tindakan A, dan jika kondisi tersebut salah, maka program akan melakukan tindakan B.

Contoh pertama yang akan kita bahas adalah program sederhana yang akan mengecek apakah suatu bilangan merupakan bilangan positif atau negatif. Mari kita lihat contoh kodenya:


angka = int(input("Masukkan sebuah bilangan: "))

if angka > 0:
    print("Bilangan", angka, "adalah bilangan positif.")
else:
    print("Bilangan", angka, "adalah bilangan negatif.")

Dalam contoh di atas, pengguna diminta untuk memasukkan sebuah bilangan. Kemudian, kita menggunakan pernyataan if-else untuk mengecek apakah bilangan tersebut lebih besar dari 0 atau tidak. Jika kondisinya benar, maka program akan mencetak “Bilangan [bilangan] adalah bilangan positif.” Jika tidak, program akan mencetak “Bilangan [bilangan] adalah bilangan negatif.”

Contoh kedua yang akan kita bahas adalah program sederhana yang akan menentukan apakah suatu tahun adalah tahun kabisat atau bukan. Tahun kabisat adalah tahun yang dapat dibagi habis oleh 4, kecuali tahun yang habis dibagi 100 tapi tidak habis dibagi 400. Mari kita lihat contoh kodenya:


tahun = int(input("Masukkan tahun: "))

if tahun % 4 == 0:
    if tahun % 100 == 0:
        if tahun % 400 == 0:
            print(tahun, "adalah tahun kabisat.")
        else:
            print(tahun, "bukan tahun kabisat.")
    else:
        print(tahun, "adalah tahun kabisat.")
else:
    print(tahun, "bukan tahun kabisat.")

Pada contoh di atas, kita menggunakan beberapa pernyataan if-else bersarang untuk mengecek apakah tahun yang dimasukkan adalah tahun kabisat atau tidak. Jika tahun tersebut memenuhi semua kondisi (habis dibagi 4, tidak habis dibagi 100, dan habis dibagi 400), maka program akan mencetak “[tahun] adalah tahun kabisat.” Jika tidak, program akan mencetak “[tahun] bukan tahun kabisat.”

Nah, itulah beberapa contoh penggunaan if-else dalam bahasa pemrograman Python. Semoga contoh-contoh di atas dapat membantu pemula yang ingin belajar coding dan menguasai konsep dasar pemrograman. Selamat mencoba!

Apa itu contoh if else python?

Contoh if else merupakan salah satu fitur penting dalam bahasa pemrograman Python. If else digunakan untuk mengatur alur eksekusi program berdasarkan suatu kondisi. Kondisi tersebut dapat berupa perbandingan atau evaluasi dari suatu nilai atau ekspresi. Jika kondisi tersebut terpenuhi, maka program akan menjalankan blok kode yang terkait dengan if. Namun, jika kondisi tersebut tidak terpenuhi, program akan menjalankan blok kode yang terkait dengan else.

Dalam Python, if else dituliskan dalam struktur berikut:


if kondisi:
    # blok kode yang akan dijalankan jika kondisi terpenuhi
else:
    # blok kode yang akan dijalankan jika kondisi tidak terpenuhi

Dalam contoh di atas, blok kode dalam if akan dieksekusi jika kondisi bernilai True. Sedangkan blok kode dalam else akan dieksekusi jika kondisi bernilai False.

Contoh Penggunaan If Else Python

Dalam contoh berikut, kita akan menentukan apakah suatu bilangan merupakan bilangan positif atau bukan.


num = 10

if num >= 0:
    print("Bilangan", num, "adalah bilangan positif")
else:
    print("Bilangan", num, "bukan bilangan positif")

Pada contoh di atas, kita menggunakan operator perbandingan “>=” untuk mengevaluasi apakah nilai num lebih besar atau sama dengan 0. Jika kondisinya terpenuhi, maka program akan mencetak bahwa bilangan tersebut adalah bilangan positif. Jika tidak, program akan mencetak bahwa bilangan tersebut bukan bilangan positif.

Nesting If Else

Selain if else tunggal, kita juga bisa menggunakan if else di dalam if else. Keberadaan struktur if else di dalam if else disebut sebagai nesting if else.

Contoh berikut akan menentukan apakah suatu bilangan merupakan bilangan positif, negatif, atau nol.


num = -5

if num > 0:
    print("Bilangan", num, "adalah bilangan positif")
elif num < 0:
    print("Bilangan", num, "adalah bilangan negatif")
else:
    print("Bilangan", num, "adalah nol")

Pada contoh di atas, terdapat tiga blok kode yang mungkin dieksekusi sesuai dengan kondisi yang terpenuhi. Jika num > 0, maka program akan mencetak bahwa bilangan tersebut adalah bilangan positif. Jika num < 0, maka program akan mencetak bahwa bilangan tersebut adalah bilangan negatif. Jika kondisi num > 0 dan num < 0 tidak terpenuhi, maka program akan mencetak bahwa bilangan tersebut adalah nol.

FAQ

1. Apakah kita bisa menggunakan operator logika dalam if else?

Ya, kita bisa menggunakan operator logika seperti and, or, dan not dalam if else. Operator logika ini memungkinkan kita untuk menggabungkan beberapa kondisi dalam satu if else. Contohnya:


num = 12

if num > 0 and num % 2 == 0:
    print("Bilangan", num, "adalah bilangan positif genap")
else:
    print("Bilangan", num, "bukan bilangan positif genap")

Pada contoh di atas, kita menggunakan operator “> 0” untuk memeriksa apakah bilangan num lebih besar dari 0 dan operator “% 2 == 0” untuk memeriksa apakah bilangan num adalah bilangan genap.

2. Berapa banyak kondisi yang dapat digunakan dalam if else?

Tidak ada batasan pada jumlah kondisi yang dapat digunakan dalam if else. Namun, semakin banyak kondisi yang digunakan, semakin kompleks dan sulit ditelusuri alur eksekusi programnya. Oleh karena itu, sebaiknya menggunakan kondisi yang terkait dengan kasus yang ingin diatasi.

3. Apakah if else harus selalu memiliki blok else?

Tidak, if else tidak harus selalu memiliki blok else. Kita bisa menggunakan if tanpa else, jika kita hanya ingin menjalankan suatu blok kode jika kondisinya terpenuhi tanpa ada blok kode lain jika kondisi tidak terpenuhi.

Kesimpulan

If else merupakan fitur yang sangat penting dalam bahasa pemrograman Python. Dengan if else, kita dapat mengatur alur eksekusi program berdasarkan suatu kondisi. Kita dapat menggunakan operator perbandingan dan operator logika untuk memeriksa beberapa kondisi sekaligus. Nesting if else juga sangat berguna ketika kita ingin mengevaluasi kondisi yang lebih kompleks. Dengan materi ini, Anda sekarang memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara menggunakan if else dalam Python. Selanjutnya, Anda dapat menggunakan fitur ini dalam pengembangan program Python Anda untuk mengatur alur program secara lebih dinamis.

Sekarang, tindak lanjutlah dengan mencoba membuat program sederhana yang menggunakan if else untuk menyelesaikan tugas tertentu. Semoga berhasil!

Madin
Menghasilkan kisah dan mengajar pemikiran kritis. Antara menciptakan cerita dan membimbing pemikiran, aku menjelajahi kreativitas dan analisis dalam tulisan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *