Anda mungkin pernah mendengar tentang istilah “degree of comparison” dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Tapi, tahukah Anda apa sebenarnya yang dimaksud dengan degree of comparison? Nah, dalam artikel santai ini, kami akan memberikan contoh soal pilihan ganda mengenai degree of comparison agar Anda semakin familiar dengannya. Siapkan diri Anda untuk memperluas pengetahuan tata bahasa!
1. “Petrus is __________ boy in his class.”
a. more tall
b. tallest
c. taller
2. “This is the __________ ice cream I have ever tasted!”
a. bestest
b. better
c. best
3. “The blue dress looks __________ on her than the red one.”
a. pretty
b. prettier
c. prettiest
4. “Rina is __________ than her brother, Rino.”
a. smarter
b. smartest
c. smart
5. “Which city is __________, Jakarta or Bandung?”
a. bigger
b. biggest
c. big
Jawaban:
1. c. taller
2. c. best
3. b. prettier
4. a. smarter
5. a. bigger
Dengan menjawab soal-soal di atas, Anda telah berlatih untuk mengenali berbagai jenis degree of comparison dalam Bahasa Indonesia. Dalam bahasa sehari-hari, kita seringkali menggunakan kata-kata seperti “lebih,” ” paling,” atau menambahkan akhiran “-er” dan “-est” untuk menyampaikan perbandingan.
Namun, penting untuk memperhatikan bahwa tidak semua kata memiliki bentuk perbandingan seperti ini. Sebagai contoh, kata “unique” tidak menggunakan bentuk perbandingan karena artinya yang unik tidak dapat ditingkatkan. Oleh karena itu, bagi Anda yang penasaran dengan aturan degree of comparison, teruslah belajar dan bertanya kepada guru Bahasa Indonesia Anda!
Semoga artikel santai ini dapat memberikan wawasan baru tentang degree of comparison dalam Bahasa Indonesia. Tetap semangat belajar dan tingkatkan kemampuan bahasa Anda secara bertahap. Selamat belajar dan sampai jumpa di kesempatan berikutnya!
Daftar Isi
Apa Itu Degree of Comparison?
Degree of comparison atau tingkat perbandingan adalah sebuah konsep dalam tata bahasa yang digunakan untuk membandingkan antara satu hal dengan yang lainnya. Dalam bahasa Inggris, terdapat tiga tingkatan perbandingan yaitu positive degree, comparative degree, dan superlative degree. Perbandingan ini digunakan untuk menggambarkan perbedaan antara dua objek atau lebih.
1. Positive Degree
Positive degree atau tingkat perbandingan positif digunakan saat kita ingin menggambarkan suatu objek tanpa membandingkannya dengan yang lain. Contohnya adalah sebagai berikut:
– Lisa is tall.
– The cat is fat.
– This phone is expensive.
Dalam contoh di atas, kita hanya menggambarkan kondisi objek tersebut tanpa membandingkannya dengan yang lain. Oleh karena itu, kita menggunakan positive degree.
2. Comparative Degree
Ketika ingin membandingkan dua objek atau lebih, digunakan comparative degree atau tingkat perbandingan komparatif. Contohnya adalah sebagai berikut:
– Lisa is taller than Mary.
– The cat is fatter than the dog.
– This phone is more expensive than that one.
Pada contoh tersebut, kita menggunakan kata “taller”, “fatter”, dan “more expensive” untuk membandingkan objek yang satu dengan yang lainnya. Comparative degree digunakan saat kita ingin menyatakan bahwa satu objek memiliki tingkat yang lebih tinggi atau lebih rendah dari objek lainnya.
3. Superlative Degree
Superlative degree atau tingkat perbandingan superlatif digunakan saat ingin menyatakan bahwa suatu objek memiliki tingkat yang tertinggi atau terendah dibandingkan dengan objek lain. Contohnya adalah sebagai berikut:
– Lisa is the tallest girl in her class.
– The cat is the fattest among all the pets.
– This is the most expensive car in the showroom.
Pada contoh di atas, kita menggunakan kata “the tallest”, “the fattest”, dan “the most expensive” untuk menyatakan bahwa objek yang kita bicarakan memiliki tingkat paling tinggi atau paling rendah dibandingkan dengan yang lain.
Cara Membuat Contoh Soal Degree of Comparison dengan Penjelasan Lengkap
Berikut adalah cara membuat contoh soal degree of comparison beserta penjelasan lengkap:
Langkah 1: Tentukan Objek yang Akan Dibandingkan
Tentukan dua objek atau lebih yang ingin dibandingkan. Misalnya, kita ingin membandingkan tinggi badan antara Aria dan Bima.
Langkah 2: Buat Kalimat Perbandingan
Buat kalimat perbandingan dengan menggunakan comparative degree. Contohnya:
– Aria is taller than Bima.
– Bima is shorter than Aria.
Dalam contoh di atas, kita menggunakan kata “taller” dan “shorter” untuk membandingkan tinggi badan Aria dan Bima.
Langkah 3: Tambahkan Superlative Degree
Selanjutnya, tambahkan superlative degree untuk menyatakan bahwa salah satu objek memiliki tingkat yang tertinggi atau terendah. Contohnya:
– Aria is the tallest person in the room.
– Bima is the shortest person among all his friends.
Pada contoh di atas, kita menggunakan kata “the tallest” dan “the shortest” untuk menyatakan bahwa Aria memiliki tinggi badan tertinggi di dalam ruangan dan Bima memiliki tinggi badan terpendek di antara semua temannya.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Mengapa perlu menggunakan degree of comparison?
Perbandingan dalam bahasa Inggris menggunakan degree of comparison penting untuk membandingkan tingkat atau tinggi rendahnya suatu objek. Dengan menggunakan degree of comparison, kita dapat mengungkapkan perbedaan dan juga menjelaskan informasi secara lebih spesifik.
2. Bagaimana cara mengidentifikasi tingkat perbandingan pada suatu kalimat?
Untuk mengidentifikasi tingkat perbandingan pada suatu kalimat, perhatikan adanya kata-kata seperti “taller”, “shorter”, “more”, atau “most” yang mengindikasikan adanya perbandingan antara objek-objek tersebut.
3. Apa bedanya antara comparative degree dan superlative degree?
Comparative degree digunakan untuk membandingkan dua objek, sedangkan superlative degree digunakan untuk menyatakan bahwa suatu objek memiliki tingkat tertinggi atau terendah dibandingkan dengan objek lainnya.
Kesimpulan
Degree of comparison adalah konsep dalam tata bahasa yang digunakan untuk membandingkan tingkat atau tinggi rendahnya suatu objek. Terdapat tiga tingkatan perbandingan yaitu positive degree, comparative degree, dan superlative degree. Positive degree digunakan untuk menggambarkan objek tanpa membandingkannya, comparative degree digunakan untuk membandingkan dua objek, dan superlative degree digunakan untuk menyatakan objek dengan tingkat tertinggi atau terendah. Perbandingan ini penting dalam bahasa Inggris untuk mengungkapkan perbedaan dan menjelaskan informasi secara lebih spesifik.
Jadi, penting bagi kita untuk memahami konsep degree of comparison dan menggunakannya dengan tepat saat menyusun kalimat atau menjawab soal-soal yang berkaitan.
