Contoh Soal Membaca Jangka Sorong: Tingkatkan Keterampilanmu dengan Tantangan Sederhana Ini!

Posted on

Mari kita hadirkan atmosfer yang santai dan penuh semangat dalam menjawab tantangan membaca jangka sorong. Peralatan ini bukanlah hal asing bagi para ahli teknik maupun pecinta matematika. Namun, bagi kamu yang baru saja terjun ke dalam dunia pengukuran, yuk, kita lihat beberapa contoh soal yang akan membantumu mengasah keterampilan membaca jangka sorong!

1. Siapakah Rani? Rani adalah seorang teknisi kehebatan yang menguasai seni membaca jangka sorong. Suatu hari, Rani menggunakan jangka sorongnya untuk mengukur panjang sebuah batang logam. Ia mendapatkan hasil 9,75 cm. Berapa panjang sebenarnya dari batang logam tersebut jika kesalahan pembacaan Rani adalah maksimal 0,02 cm?

2. Kamu adalah calon insinyur yang penuh dedikasi! Kali ini, kamu harus mengukur ketebalan sebuah plastik dengan jangka sorong. Hasil pembacaanmu adalah 3,42 mm. Tapi, kamu lupa bahwa pada skala jangka sorong, ada anak panah yang harus kamu perhatikan. Anak panah tersebut berada di antara angka 3 dan 4. Berapa ketebalan sebenarnya dari plastik tersebut jika akurasi jangka sorongmu adalah ±0,02 mm?

3. Mari kita uji perhitungan matematika kita secara kreatif. Dalam contoh soal kali ini, kamu diminta untuk menghitung volume sebuah bola menggunakan jangka sorong. Kamu memperoleh hasil pengukuran untuk diameternya sebesar 8,5 cm. Namun, kesalahannya adalah ±0,1 cm. Berapa volume bola tersebut dalam satuan cm³?

4. Hei, tukang kuli kayu! Kamu juga harus memiliki keterampilan membaca jangka sorong yang mumpuni. Seorang tukang kayu hendak menggarap sebuah sudut pangkas pada sebuah papan. Maka dibutuhkanlah sudut yang tepat untuk menghasilkan sebuah karya yang memukau. Jangka sorong menunjukkan sudut 35,5°. Namun, kesalahannya adalah ±0,2°. Berapa sudut yang harus kuli kayu itu tepatkan pada jangka sorong agar sudut pangkasnya menjadi sempurna?

Tantangan ini dirancang untuk memacu otakmu dalam membaca skala jangka sorong. Jadi, jangan menyerah begitu saja! Terus latihan dan tingkatkan keterampilanmu. Ingat, keahlian membaca jangka sorong akan sangat berguna dalam dunia teknik dan sejumlah bidang lainnya. Semoga berhasil!

Apa Itu Jangka Sorong?

Jangka sorong adalah alat pengukur yang digunakan dalam industri dan bidang teknik untuk mengukur dengan presisi tinggi, terutama untuk mengukur ketebalan dan jarak antara dua objek. Alat ini menggunakan prinsip pergeseran linier yang memungkinkan pengukuran yang akurat.

Contoh Soal Membaca Jangka Sorong

Berikut ini adalah contoh soal membaca jangka sorong beserta penjelasan yang lengkap:

Contoh Soal 1:

Diberikan sebuah jangka sorong dengan skala utama dari 0 hingga 40mm dan nonius (vernier scale) dengan panjang 9mm yang terbagi menjadi 10 bagian. Ketika jangka sorong ini ditutup dengan rapat, garis nol pada skala utama bertepatan dengan garis nol pada nonius. Carilah pembacaan yang tepat pada jangka sorong tersebut jika garis nol pada nonius terletak tepat pada garis yang berada pada skala utama.

Jawaban:

Pertama, kita perlu menentukan pembagian skala nonius dengan rumus:

Pembagian skala nonius = Panjang nonius / Jumlah pembagian nonius

Pada contoh soal ini, pembagian skala nonius adalah 9mm / 10 = 0.9mm.

Selanjutnya, kita perlu mencari pembacaan pada skala utama yang berada sejajar dengan garis pada skala nonius. Pada contoh soal ini, garis berada pada skala ke-6 pada nonius yang berarti pembacaannya adalah 6 x 0.9mm = 5.4mm.

Jadi, pembacaan yang tepat pada jangka sorong tersebut adalah 5.4mm.

Contoh Soal 2:

Diberikan sebuah jangka sorong dengan skala utama dari 0 hingga 50mm dan nonius (vernier scale) dengan panjang 10mm yang terbagi menjadi 20 bagian. Ketika jangka sorong ini ditutup dengan rapat, garis nol pada skala utama tidak bertepatan dengan garis nol pada nonius. Carilah pembacaan yang tepat pada jangka sorong tersebut jika garis nol pada nonius terletak tepat pada garis yang berada pada skala utama.

Jawaban:

Pertama, kita perlu menentukan pembagian skala nonius dengan rumus:

Pembagian skala nonius = Panjang nonius / Jumlah pembagian nonius

Pada contoh soal ini, pembagian skala nonius adalah 10mm / 20 = 0.5mm.

Selanjutnya, kita perlu mencari pembacaan pada skala utama yang berada sejajar dengan garis pada skala nonius. Pada contoh soal ini, garis berada pada skala ke-14 pada nonius yang berarti pembacaannya adalah (14 x 0.5mm) – 0.1mm = 6.9mm.

Jadi, pembacaan yang tepat pada jangka sorong tersebut adalah 6.9mm.

Cara Membaca Jangka Sorong

Berikut adalah langkah-langkah dalam membaca jangka sorong:

1. Membersihkan Jangka Sorong

Pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih sebelum digunakan. Cek juga kebersihan skala utama dan nonius serta pastikan tidak ada kotoran yang dapat mengganggu hasil pengukuran.

2. Menutup Jangka Sorong

Rapatkan kedua rahang jangka sorong hingga benar-benar menutup dengan sempurna.

3. Menentukan Pembagian Skala Nonius

Hitung pembagian skala nonius dengan menggunakan rumus pembagian skala nonius = Panjang nonius / Jumlah pembagian nonius.

4. Membaca Skala Utama

Baca angka yang terletak sejajar dengan garis pada skala nonius di skala utama. Angka ini akan memberikan bagian depan (first part) dari hasil pengukuran.

5. Membaca Skala Nonius

Perhatikan garis mana pada skala nonius yang berada sejajar dengan garis pada skala utama. Angka pada skala nonius ini akan memberikan bagian belakang (second part) dari hasil pengukuran.

6. Menambahkan Hasil Pengukuran

Tambahkan bagian depan dan bagian belakang yang telah dibaca pada langkah sebelumnya untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat.

FAQ

Q: Apakah jangka sorong hanya bisa digunakan untuk mengukur ketebalan objek?

A: Tidak, jangka sorong juga dapat digunakan untuk mengukur jarak antara dua objek dan diameter luar suatu objek.

Q: Apakah orang awam dapat dengan mudah menggunakan jangka sorong?

A: Penggunaan jangka sorong membutuhkan pemahaman dan latihan yang cukup. Namun, dengan panduan yang tepat, orang awam pun dapat menggunakan jangka sorong.

Q: Bagaimana cara merawat jangka sorong agar tetap akurat?

A: Pastikan jangka sorong tetap dalam keadaan bersih dan kering setelah penggunaan. Selain itu, simpan jangka sorong di tempat yang aman dan hindari benturan atau kerusakan yang dapat mempengaruhi akurasi.

Kesimpulan

Dalam industri dan bidang teknik, jangka sorong adalah alat yang penting untuk melakukan pengukuran yang akurat. Dengan memahami cara membaca jangka sorong dan melalui latihan yang cukup, siapa pun dapat menguasai penggunaan alat ini. Jangka sorong tidak hanya digunakan untuk mengukur ketebalan objek, tetapi juga jarak antara dua objek dan diameter luar suatu objek. Dalam merawat jangka sorong, pastikan untuk menjaga kebersihan dan melindunginya dari benturan atau kerusakan yang dapat merusak akurasi. Jadi, jangan ragu untuk menggunakan jangka sorong dan segera latih kemampuan menggunakannya untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat!.

Lutfi
Mengajar dan mengarang novel. Antara pengajaran dan penciptaan cerita, aku mencari pengetahuan dan petualangan dalam kata.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *