Saat dunia masih dihantui pandemi dan sebagian besar aktivitas dilakukan secara virtual, kita semua sepertinya semakin sering menghabiskan waktu di depan layar. Menatap monitor komputer atau layar smartphone bukan lagi hal yang asing bagi kebanyakan dari kita. Nah, pernahkah Anda mendengar tentang “mata banyak” yang dikaitkan dengan terlalu banyak menatap layar?
Sebenarnya, “mata banyak” ini bukanlah kondisi medis yang terdiagnosis secara resmi. Namun, banyak orang merasakan efek yang tidak nyaman setelah lama-lama menatap layar. Mulai dari mata menjadi kering, perih, hingga kepala terasa pening. Lalu, apakah ini hanya mitos belaka ataukah ada dasarnya?
Mengintip ke dalam mekanisme mata, mata manusia mempunyai sangat banyak sel-sel yang mampu merasakan cahaya dan warna. Ketika kita menatap layar dengan kontinu, mata kita jadi terus-menerus bekerja tanpa henti. Bukan rahasia lagi bahwa kita sering melupakan untuk berkedip saat sedang dalam keasikan mengetik, membaca, atau menonton sesuatu. Akibatnya, mata kita jadi lebih rentan mengalami gejala yang tidak nyaman.
Namun, jangan khawatir! Ada beberapa langkah sederhana yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi risiko “mata banyak.” Pertama, praktikkan metode 20-20-20: setiap 20 menit, berhentilah sejenak dan fokuskan pandangan Anda pada objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama sekitar 20 detik. Metode ini membantu merefresh mata Anda dan mengurangi kelelahan visual.
Selain itu, jangan lupa untuk selalu menjaga tingkat kelembapan di sekitar Anda. Mata akan lebih nyaman jika ruangan terhidrasi dengan baik dan jauh dari udara yang terlalu kering. Anda juga bisa menggunakan tetes mata buatan untuk membantu menjaga kelembapan mata Anda.
Selain itu, mengatur posisi monitor yang tepat juga merupakan langkah penting untuk menghindari “mata banyak.” Pastikan monitor berada pada tingkat mata Anda atau sedikit di bawahnya. Hindari glare atau pantulan cahaya yang terlalu kuat pada layar karena ini dapat menyebabkan mata Anda bekerja lebih keras.
Jadi, meski “mata banyak” bukanlah kondisi medis yang dapat diidentifikasi secara resmi, namun kita tetap harus memperhatikan kesehatan mata kita ketika sering menatap layar. Jangan ragu untuk mengambil langkah-langkah pencegahan sederhana agar mata tetap nyaman dan sehat. Setelah semua, mata adalah jendela dunia kita, jadi jaga dan rawatlah dengan baik!
Daftar Isi
Apa Itu Mata Banyak?
Mata banyak atau yang juga dikenal dengan istilah “astigmatisme” adalah kondisi mata yang mengalami gangguan pada kelengkungan permukaan kornea atau lensa mata. Pada kondisi normal, kornea dan lensa mata memiliki bentuk yang bulat dan merata, sehingga sinar yang masuk ke mata dapat difokuskan secara tepat pada retina. Namun, pada mata dengan astigmatisme, kornea atau lensa mata memiliki bentuk yang tidak bulat, seperti cangkang telur, sehingga sinar yang masuk tidak bisa difokuskan dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan penglihatan menjadi buram atau kabur pada jarak dekat, jarak jauh, atau kedua-duanya. Mata banyak dapat terjadi pada siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Cara Mengatasi Mata Banyak
Meskipun mata banyak merupakan kondisi yang tidak bisa disembuhkan secara permanen, namun ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gejala dan menyesuaikan penglihatan:
Kacamata atau Lensa Kontak
Salah satu cara paling umum untuk mengatasi mata banyak adalah dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak dengan lensa khusus. Lensa ini akan membantu memperbaiki kelengkungan permukaan kornea atau lensa mata sehingga sinar dapat difokuskan dengan lebih baik pada retina.
Pembedahan Refraktif
Bagi mereka yang menginginkan solusi yang lebih permanen, pembedahan refraktif dapat menjadi pilihan. Prosedur ini melibatkan penggunaan laser atau pisau bedah untuk mengubah bentuk kornea mata sehingga sinar dapat difokuskan dengan lebih baik pada retina. Namun, pembedahan refraktif hanya dapat dilakukan dengan persetujuan dokter dan harus mempertimbangkan risiko dan manfaat yang terkait.
Penggunaan Telinga atau Pelindung Mata
Bagi mereka yang memiliki astigmatisme yang disebabkan karena kelainan bentuk lensa mata, penggunaan telinga atau pelindung mata dapat membantu. Telinga atau pelindung mata akan membantu menjaga bentuk lensa mata agar tetap stabil dan mencegah terjadinya pergeseran yang dapat mempengaruhi penglihatan.
Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata dengan Mata Banyak
Bagi Anda yang memiliki mata banyak, ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mata dan meredakan gejala yang mungkin timbul:
Rutin Periksa Mata
Selalu lakukan pemeriksaan mata secara rutin oleh dokter mata. Dengan memantau kesehatan mata secara teratur, dokter mata dapat membantu mengontrol perkembangan kondisi mata banyak Anda dan memberikan pengobatan yang tepat jika diperlukan.
Hindari Pencahayaan Berlebih
Menghindari pencahayaan berlebihan, terutama saat bekerja di depan komputer atau melihat layar gadget dalam waktu yang lama, dapat membantu mengurangi kelelahan mata dan gejala mata banyak. Gunakan layar dengan kecerahan yang sesuai, beristirahatlah secara teratur, dan lakukan latihan mata untuk menjaga kesehatan mata Anda.
Gunakan Kacamata atau Lensa Kontak yang Nyaman
Pilihlah kacamata atau lensa kontak yang nyaman dan sesuai dengan kondisi mata banyak Anda. Pastikan Anda selalu membersihkan dan merawat kacamata atau lensa kontak dengan benar agar tetap dalam kondisi yang baik.
Makan Makanan Sehat untuk Mata
Perhatikan konsumsi makanan yang baik untuk kesehatan mata. Beberapa makanan yang kaya akan nutrisi yang baik untuk mata antara lain wortel, bayam, jeruk, salmon, dan telur. Jangan lupa untuk tetap minum air yang cukup setiap hari agar mata tetap terhidrasi dengan baik.
Kelebihan Mata Banyak
Meskipun mata banyak dapat menjadi kondisi yang mengganggu, namun ada beberapa kelebihan yang dapat dimiliki oleh mereka yang memiliki astigmatisme:
Kecerdasan Visual
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa orang dengan astigmatisme cenderung memiliki kecerdasan visual yang lebih baik dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki astigmatisme. Hal ini mungkin karena mereka harus berusaha lebih keras untuk melihat dengan jelas dan memproses informasi visual yang masuk ke otak.
Tajam Fokus
Pada beberapa kasus, orang dengan astigmatisme melaporkan bahwa mereka memiliki fokus yang lebih tajam daripada orang tanpa astigmatisme. Hal ini mungkin karena mata yang terbiasa dengan ketidaksempurnaan bentuk lensa atau kornea terus-menerus melakukan penyesuaian agar sinar dapat difokuskan dengan baik pada retina.
Kekurangan Mata Banyak
Meskipun ada beberapa kelebihan yang bisa didapat dari mata banyak, namun juga terdapat beberapa kekurangan yang dapat dialami oleh penderita astigmatisme:
Penglihatan Kabur atau Buram
Salah satu kekurangan utama dari mata banyak adalah penglihatan yang kabur atau buram. Kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti membaca, menulis, atau mengemudi, dan juga dapat menyebabkan sakit kepala dan kelelahan mata.
Keterbatasan Persepsi Tumpang Tindih
Penderita astigmatisme mungkin memiliki keterbatasan dalam persepsi tumpang tindih. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuan dalam mengikuti olahraga atau aktivitas yang membutuhkan kedua mata bekerja secara koordinatif, seperti mengemudi atau bermain bola.
FAQ tentang Mata Banyak
1. Apakah semua orang bisa memiliki mata banyak?
Ya, semua orang bisa memiliki mata banyak. Namun, kondisi ini lebih umum terjadi pada beberapa kelompok populasi, seperti orang dengan riwayat keluarga mata banyak, orang yang mengalami kerusakan mata saat bayi atau anak-anak, orang dengan riwayat penyakit mata, dan mereka yang menggunakan komputer dalam waktu yang lama.
2. Apakah mata banyak bisa disembuhkan secara permanen?
Tidak, mata banyak tidak bisa disembuhkan secara permanen. Namun, gejala mata banyak dapat dikontrol dan penglihatan dapat diperbaiki dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak yang sesuai, atau dengan melakukan pembedahan refraktif.
3. Apa yang memicu mata banyak?
Tidak ada penyebab pasti yang menyebabkan mata banyak. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi ini, seperti riwayat keluarga dengan mata banyak, trauma pada mata, atau kelainan struktural pada kornea atau lensa mata.
4. Apakah mata banyak bisa diwarisi?
Ya, mata banyak dapat diwarisi. Jika salah satu atau kedua orang tua mengalami mata banyak, kemungkinan anak mereka juga akan mengalami kondisi ini. Namun, tidak semua anak dari orang tua dengan mata banyak pasti akan mengalami astigmatisme.
5. Apakah penggunaan lensa kontak aman untuk mata banyak?
Ya, penggunaan lensa kontak yang sesuai dan dengan perawatan yang baik dapat aman digunakan oleh orang dengan mata banyak. Namun, pastikan Anda selalu mengikuti petunjuk penggunaan dan membersihkan lensa kontak dengan benar agar terhindar dari risiko infeksi atau iritasi pada mata.
Kesimpulan
Mata banyak atau astigmatisme adalah kondisi di mana mata mengalami gangguan pada kelengkungan permukaan kornea atau lensa mata. Meskipun tidak bisa disembuhkan secara permanen, gejala mata banyak dapat dikontrol dan penglihatan dapat diperbaiki dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak yang sesuai, atau melalui prosedur pembedahan refraktif. Untuk menjaga kesehatan mata dan meredakan gejala, penting untuk rutin memeriksakan mata, menghindari pencahayaan berlebih, menggunakan kacamata atau lensa kontak yang nyaman, serta mengonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan mata. Jika Anda mengalami gejala mata banyak atau memiliki pertanyaan lebih lanjut, segera konsultasikan dengan dokter mata terdekat.
