Contoh Izin ke Dosen Lewat WA: Permintaan Sehari Tanpa Ribet

Posted on

“Wah, tugas ini deadline-nya besok, tapi aku belum bisa menyelesaikannya. Gimana ya caranya minta izin ke dosen supaya bisa nunda pengumpulan tugas?” Anak-anak muda zaman now pasti sering menghadapi situasi seperti ini. Apalagi pas banget ada acara seru atau main game online bareng teman-teman. Tenang, sekarang minta izin ke dosen jadi lebih gampang, geng!

Tau WhatsApp, kan? Nah, WA bisa jadi teman sejati buat anak kuliahan zaman modern seperti kita. Kalau dulu izin ke dosen harus datang ke kampus atau lewat email panjang lebar, sekarang cukup dengan satu sentuhan jari di smartphone, izin sudah kelar. Praktis banget kan?

Langkah-langkah yang Mudah dan Efektif

Pertama, pastikan nomor WhatsApp dosen sudah terdaftar di kontak kamu. Kalau belum, segera tambahkan nomor beliau di kontak. Nah, langkah-langkah selanjutnya cukup ikuti petunjuk di bawah ini:

1. Buka aplikasi WhatsApp dan cari nama dosen yang akan kamu ajak ngobrol. Jangan lupa tetap santai, geng!

2. Jika sudah ketemu, buka obrolan dengan dosen tersebut. Kamu bisa langsung klik ikon pesan di obrolan lama atau cukup ketik nama dosen di kotak pencarian.

3. Nah, sekarang kamu tinggal menulis pesan izin ke dosen dengan bahasa yang sopan dan jelas. Intinya, sampaikan alasannya dengan singkat dan padat tanpa lupa memberikan ucapan terima kasih.

4. Jangan lupa, seperti jurnalis yang baik, sertakan data-data terkait seperti nama dan mata kuliah yang kamu ikuti. Dengan begitu, dosen juga akan lebih mudah mengenali kamu, nih.

5. Setelah mengirim pesan, tenang dulu. Biasanya, dosen juga punya kesibukan lain, jadi beri waktu beliau untuk membaca pesan kamu. Jika sudah terbaca, dosen akan memberikan jawaban atau tanggapan melalui WA.

6. Kalau dosen mengizinkanmu untuk menunda pengumpulan tugas, jangan lupa mengucapkan terima kasih sekali lagi. Sikap yang sopan dan hormat sangat penting, ya!

Keuntungan Izin Lewat WA

Izin ke dosen lewat WA memang banyak menyenangkan, geng. Selain praktis, kamu juga bisa mendapatkan beberapa keuntungan lainnya, seperti:

– Proses yang cepat: Dengan mengirim pesan melalui WhatsApp, kamu bisa mendapatkan jawaban atau izin dengan lebih cepat daripada harus menunggu lama melalui email atau mengatur jadwal untuk bertemu dosen di kampus.

– Mudah disimpan: Di WhatsApp, semua percakapanmu dengan dosen tersimpan secara otomatis. Jadi, saat kamu butuh referensi atau bukti izin, tinggal scroll chat dan cari percakapan dengan dosen yang bersangkutan.

– Lebih akrab dengan dosen: Lewat WhatsApp, kamu juga bisa mengobrol santai dengan dosen. Saat kamu memiliki kesempatan ngobrol, jangan hanya membahas tugas, tapi bisa sharing tentang hal-hal menarik lainnya. Siapa tahu kamu bisa mendapatkan tips-tips berharga dari pengalaman dosen, kan?

Nah, itulah contoh izin ke dosen lewat WA yang mudah dan praktis. Jadi, nggak perlu lagi ribet-ribet izin ke dosen, apalagi saat deadline tugas mepet. Yuk, coba deh cari nomor dosen kamu, dan kirim pesan izin dengan gaya yang santai namun tetap sopan. Selamat mencoba dan semoga dosen kamu berbaik hati memberi izin!

Apa Itu Izin ke Dosen Lewat WhatsApp (WA)?

Izin ke dosen lewat WhatsApp (WA) adalah suatu proses dimana mahasiswa mengajukan permohonan izin kepada dosen melalui aplikasi WhatsApp. Dalam beberapa kasus, cara ini menjadi alternatif yang lebih efektif dan efisien daripada mengajukan izin secara langsung atau melalui email.

Cara Izin ke Dosen Lewat WhatsApp (WA)

Untuk izin ke dosen lewat WhatsApp, berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Mempersiapkan Pesan

Sebelum mengirim pesan izin kepada dosen melalui WhatsApp, pastikan Anda telah mempersiapkan pesan dengan baik. Ungkapkan dengan jelas alasan izin yang Anda perlukan dan sebutkan tanggal serta waktu yang Anda ajukan. Pastikan pesan Anda terstruktur, ringkas, dan mudah dipahami.

2. Menyebutkan Nama Dosen dengan Sopan

Jangan lupa untuk menyebutkan nama dosen dengan sopan di bagian awal pesan Anda. Menggunakan panggilan yang sesuai seperti “Bu” atau “Pak” diikuti dengan nama dosen akan memberikan kesan menghormati dan sopan kepada dosen Anda.

3. Mengucapkan Salam Awal & Menyertakan Identitas

Sebagai tanda sopan, mulailah pesan dengan mengucapkan salam yang sesuai seperti “Selamat pagi” atau “Selamat siang”. Selanjutnya, menyertakan identitas Anda berupa nama lengkap dan nomor mahasiswa akan membantu dosen Anda mengenali siapa Anda.

4. Menjelaskan Alasan Izin dengan Detail

Setelah salam dan identitas, jelaskan alasan izin Anda dengan detail. Jelaskan mengapa Anda memerlukan izin tersebut, apakah ada keperluan penting yang membutuhkan perhatian Anda di luar kegiatan kuliah atau ada situasi darurat yang membutuhkan penanganan segera. Berikan informasi yang relevan agar dosen dapat memahami alasan Anda dengan baik.

5. Mengajukan Permohonan Izin dengan Tanggal & Waktu

Selanjutnya, nyatakan dengan jelas tanggal dan waktu yang Anda ajukan untuk izin. Pastikan Anda memberikan tanggal dan waktu yang spesifik agar dosen dapat memutuskan izin Anda dengan tepat. Berikan alternatif tanggal jika memungkinkan jika ternyata tanggal yang Anda ajukan tidak dapat disetujui.

6. Menyatakan Apresiasi dan Kesediaan untuk Menggantikan Materi yang Telah Dilewatkan

Sebagai sikap terhormat, nyatakan apresiasi Anda kepada dosen atas pemahaman dan pertimbangannya. Sertakan juga kesediaan Anda untuk menggantikan materi yang telah Anda lewatkan dengan membaca materi sendiri atau mencari bahan referensi yang relevan. Hal ini akan menunjukkan keseriusan dan tanggung jawab Anda sebagai mahasiswa.

7. Menutup Pesan dengan Sopan

Terakhir, pastikan Anda menutup pesan dengan sopan. Gunakan ungkapan seperti “Terima kasih atas perhatiannya” atau “Mohon pertimbangan Bapak/Ibu Dosen”. Jangan lupa untuk menyertakan tanda tangan Anda berupa nama lengkap dan nomor mahasiswa.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apakah izin ke dosen lewat WhatsApp (WA) dianggap sah?

Ya, izin ke dosen lewat WhatsApp (WA) dianggap sah jika dosen bersedia menerima izin tersebut dan memberikan persetujuan secara tertulis melalui WhatsApp atau melalui platform komunikasi lainnya.

2. Apakah perlu menjelaskan alasan secara detail saat mengajukan izin lewat WhatsApp?

Ya, menjelaskan alasan izin secara detail saat mengajukan izin lewat WhatsApp merupakan hal yang penting. Dosen perlu memahami alasan Anda sehingga dapat memutuskan izin dengan pertimbangan yang tepat.

3. Apakah penting menggantikan materi yang telah dilewatkan?

Ya, penting untuk menggantikan materi yang telah dilewatkan saat mengajukan izin ke dosen. Dengan menggantikan materi tersebut, Anda dapat memastikan tidak tertinggal dalam perkuliahan dan tetap memperoleh pemahaman yang sama seperti mahasiswa lainnya.

Kesimpulan

Izin ke dosen lewat WhatsApp (WA) adalah cara yang efektif dan efisien untuk mengajukan permohonan izin kepada dosen. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan di atas, Anda dapat melakukan proses izin dengan baik. Jangan lupa untuk menjaga sopan santun dalam mengajukan izin dan menggantikan materi yang telah dilewatkan. Dengan demikian, Anda dapat memastikan bahwa izin Anda diterima dengan baik dan dapat menjaga hubungan baik dengan dosen. Selamat mencoba!

Lailan
Menulis kisah dan membentuk karakter. Dari meracik karakter dalam novel hingga membimbing karakter anak-anak, aku menciptakan kebijaksanaan dan pertumbuhan dalam kata

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *